Lebih sulit membangun ibadah yang baik dan besar, jika kita miskin.
Jangan membenci pembicaraan dan upaya tentang membangun kekayaan dunia, karena Anda juga butuh kehidupan dunia yang baik.
Janganlah karena Anda mengharapkan akhirat yang mulia, lalu Anda menelantarkan kesejahteraan keluarga.
Surga bukanlah alasan untuk menyia-nyiakan kehidupan dunia.
Berbicaralah tentang baiknya pekerjaan, karir dan kewirausahaan Anda, dan bekerjalah untuk kekayaan dunia yang memperkaya kekayaan akhirati Anda, dan beribadahlah yang memperbesar rezeki dan kemanfaatan Anda bagi sesama.
Sesungguhnya, kita tidak bisa memisahkan waktu untuk dunia dan untuk akhirat, karena kebaikan dunia kita menentukan kebaikan akhirat kita, dan kerinduan kita bagi keindahan akhirati menjadikan kita jiwa-jiwa baik yang berakhlak mulia di dunia ini.
Marilah kita menjadi pribadi-pribadi beriman yang terdidik dengan baik, yang anggun, yang sejahtera, yang diterima oleh semua orang dari budaya dan keimanan yang berbeda, dan yang indah pribadinya – yang bahkan batu pun bersyukur karena Anda telah dilahirkan.
Jadilah rahmat bagi sesama dan alam, sebagaimana yang ditujukan dalam penurunan agama Anda ke muka bumi ini.
Mario Teguh
Berita Terkait
Inspiratif
- Kenapa Aku Bertemu Dia?
- HIDUP ITU INDAH
- PENGORBANAN ISTRI YANG SERING TIDAK DISADARI SUAMI
- Sebelum mengeluh pikirkan ini
- Kumpulan nasehat salafus sholih
- Belajar menjadi lebih baik
- Pria dan Wanita yang hebat
- Cinta itu butuh dana
- Untukmu yang patah hati
- Tugas seorang pria
- Untukmu Laki2 yang masih sendiri
- Mensyukuri nikmat Alloh
- Malaikat pelindungmu
- Di balik hati seorang Ayah (Renungan kepada Ayah kita)
Tidak ada komentar: